1.TENIS MEJA
Tenis meja ini jika dilihat sekilas mirip seperti tenis, hanya saja menggunakan meja sebagai “lapangan” serta bola kecil sebagai alatnya.
Sejarah Singkat
Sejak abad ke-19 , di wilayah Inggris telah populer oleh adanya permainan bola kecil bernama pingpong, yang kemudian berkembang menjadi tenis meja alias table tennis. Hingga akhirnya pada tahun 1901, permainan bola kecil ini mulai diadakan turnamen kecil-kecilnya.
Kemudian pada tahun 1921, dibentuklah asosiasi khusus tenis meja bernama Table Tennis Association (TTA) di Inggris, setelah itu diikuti oleh adanya International Federation Table Tennis (ITTF). Kota London dipilih menjadi tuan rumah pada kejuaraan tenis meja dunia resmi pada tahun 1926. Saking populernya, tenis meja mulai diperkenalkan pula sebagai cabang Olimpiade. Sementara itu di Indonesia, pada 1939 juga mulai mendirikan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).
Teknik Dasar
a) Memegang Raket (Bet)
Dalam permainan tenis bola ini, memegang raket juga memerlukan teknik tersendiri dan memiliki beragam macamnya.
•Teknik memegang raket seperti berjabat tangan (Shakehand Grip). Teknik ini biasanya digunakan oleh para pemain profesional dan nantinya pemain dapat menggunakan kedua sisi bet.
•Teknik memegang bet seperti memegang tangkai pena (penhold grip). Kebanyakan yang memanfaatkan teknik ini adalah para pemain Asia dan nantinya pemain hanya dapat menggunakan satu sisi bet saja.
•Teknik seemiller grip yang mana hampir sama dengan teknik shakehand grip. Perbedaannya adalah pada teknik ini, bagian bet atas diputar dari 20-90 derajat ke arah tubuh. Posisi jari telunjuk menempel di sepanjang sisi bet.
b) Pukulan Forehand dan Backhand
Forehand dan Backhand lurus, yakni dengan melambungkan bola ke arah teman sehingga dilakukan secara berpasangan atau kelompok.
Forehand dan Backhand menyilang meja, yakni dengan memantulkan bola ke meja lalu melakukan pukulan servis.
c) Servis
Dalam teknik dasar ini memiliki beragam jenisnya, yakni.
Forehand dan Backhand lurus bidang servis
Forehand dan Backhand secara menyilang
Forehand dan Backhand ke sasaran
d) Smash
Smash Forehand, yakni dengan memantulkan bola ke arah atas, kemudian ayunkan lengan dari arah bawah ke atas dengan bantuan pergelangan tangan.
Smash Backhand, yakni dengan mengayunkan pergelangan bola ke arah pantulan bola untuk mengatur arah, sementara tubuh dapat berpindah dari kiri ke kanan.
Alat dan Peraturan
a) Bet
Bet adalah sebutan untuk raket atau alat pemukul dalam permainan tenis meja. Terbuat dari campuran kayu, serat karbon, serat kaca, dan kertas padat.
b) Bola
Ukuran bola yang digunakan dalam permainan tenis meja ini adalah berdiameter 40 mm dan berat 2,7 gram dengan bentuk bulat. Bahan dasarnya berupa plastik atau selulosa yang tidak mengkilap. Warna yang diizinkan pada bola tenis meja hanyalah putih dan oranye saja.
c) Meja
Panjang: 2,74 m
Lebar: 1,525 m
Tinggi: 76 cm dari permukaan tanah
d) Net
Ukuran panjang standarnya adalah 15,25 cm diukur dari tiang penjaga net dan penjepit net. Net tenis harus dipasang secara rapat dan menyentuh dasar meja tanpa ada celah sedikitpun.
e) Perolehan Poin
Jika bola melayang melewati meja tanpa memantul terlebih dahulu
Lawan sudah lebih dulu menyentuh bola, tanpa bisa mengembalikannya
Lawan memukul bola dengan sisi daun raket yang tanpa ada pelapis karetnya
Servis yang dilakukan oleh lawan tidak sempurna, sehingga menyebabkan bola tidak melewati net
Lawan tidak mengembalikan bola dengan benar.
2.BASEBALL
Permainan bola kasti ini hampir mirip dengan softball. Namun letak perbedaannya terletak pada bentuk lapangannya. Pada permainan bola kasti, lapangannya berbentuk persegi panjang, sementara lapangan softball berbentuk seperempat lingkaran.Sejarah Singkat
Permainan bola kecil ini ternyata sudah ada sejak Dinasti Tudor pada tahun 1744, terutama di wilayah Inggris. Penemunya sama dengan penemu permainan voli, yakni William G. Morgan. Permainan ini menjadi populer hingga kemudian pada tahun 2828, aturan bola kasti dibuat secara resmi oleh William Clarke di inggris.
-Teknik Dasar
a) Melempar Bola
Dalam teknik dasar ini setidaknya terdapat 4 teknik yang berupa:
Melempar bola menyusur tanah
Melempar bola mendatar
Melempar bola melambung
Melempar bola memantul tanah
b) Menangkap Bola
Dalam melakukan teknik ini, harus memperhatikan hal-hal berikut:
Pandangan mata harus tertuju pada arah datangnya bola.
Menangkap bola menggunakan kedua tangan, yakni kedua telapak tangan dalam posisi terbuka sehingga membentuk setengah bola.
Pada saat perkenaan bola pertama, harus diikuti sedikit tarikan tangan ke arah belakang.
c) melambungkan bola
- Sesuaikan tangan dengan kaki, jika akan melambungkan bola menggunakan tangan kanan, maka kaki kanan berada di depan.
- Badan dicondongkan ke depan.
- Putar lengan tangan yang memegang bola ke arah belakang dengan ukuran 360॰.
- Ayunkan lengan ke arah depan, kemudian lepaskan bola saat bola berada di samping paha kanan disertai dengan lecutan pergelangan tangan.
d) memukul bola
- Pegang alat pemukul dengan benar menggunakan satu tangan.
- Berdiri dengan posisi badan menyamping sehingga pelambung atau pengumpan berada di samping kiri pemukul.
- Buka kaki selebar bahu.
- Alat pemukul diletakkan di atas bahu sebelah kanan dengan posisi siku tangan yang memegang alat pemukul.
- Pandangan ke arah melambungnya bola.
Alat dan Peraturan
a) Lapangan
- Panjang: 60-70 cm
- Lebar: 30 cm
- Ruang pelambung: 5×5 m
- Ruang pemukul: 5×5 m
- Ruang bebas: 15×5 m
- Jari-jari marka: 1 m
b) Aturan Dasar
- Jumlah pemain untuk setiap tim berjumlah 12 orang termasuk satu kapten. Setiap pemain diharuskan mengenakan nomor dada dari angka 1 sampai 2.
- Waktu permainan dibagi menjadi 2 babak, setiap babak diberikan waktu 20-30 menit. Di antara dua babak tersebut nantinya akan diberikan waktu istirahat selama 15 menit.
- Pertandingan dipimpin oleh seorang wasit dengan dibantu oleh 3 orang penjaga garis dan 1 pencatat waktu.
c) Tugas Regu Penjaga:
- Mematikan permainan tim lawan dengan cara melemparkan bola ke arah pemukul atau menangkap langsung bola kasti yang telah dipukul oleh regu pemukul.
- Membakar ruang bebas, yakni dengan cara menempati ruang bebas jika ada yang kosong.
d) Tugas Pelambung:
- Melambungkan bola sesuai dengan arah yang diminta oleh pemukul.
- Jika bola yang sudah dilambungkan tidak sesuai dengan permintaan pemukul, maka pemukul berhak tidak memukulnya.
e) Aturan Pergantian Tempat:
- Jika salah seorang pemain dalam regu pemukul terkena lemparan bola.
- Bola pukulan dari tim pemukul ditangkap langsung oleh tim lawan sebanyak 3x berturut-turut.
- Alat pemukul terlepas ketika hendak melakukan pukulan.
3. Badminton/bulutangkis
Sejarah
Permainan bulu tangkis dipercayai telah berkembang di Mesir Kuno sekitar 2000 tahun yang lalu. Namun ada juga yang menyebutkan bahwa permainan ini telah muncul di India dan China, yakni di Jianzia, yang mana proses permainannya hanya menggunakan kok tanpa raket. Berhubung tidak menggunakan raket, maka kala itu permainan ini dimainkan menggunakan kaki.
Kemudian di Inggris, terdapat permainan anak-anak yang bernama Battledores dan Shuttlecocks. Kala itu, anak-anak memainkannya menggunakan dayung atau tongkat (battledores), dengan tetap menjaga kok tetap di udara dan mencegahnya supaya tidak menyentuh tanah. Lalu, permainan tersebut dibawa hingga ke Jepang, China, Thailand, dan berbagai wilayah Asia.
Pada abad ke-19, di India membuat inovasi dengan berupa menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan. Permainan yang telah diinovasi tersebut dibawa kembali oleh tentara Inggris dan disebut sebagai Battledore Badminton. Lalu pada tahun 1877, permainan ini dimainkan oleh klub bulu tangkis pertama yakni Bath Badminton Club . Dua tahun setelahnya, terdapat kejuaraan internasional bulu tangkis bernama yakni All England Open Badminton Championships yang kemudian berkembang di seluruh dunia,
Teknik Dasar
a) Memegang Raket
Dalam teknik memegang raket bulu tangkis ini, terdapat empat macam teknik yakni:
Pegangan forehand, yakni dengan cara mendirikan raket yang sisinya tegang, posisi tangannya hampir mirip ketika sedang bersalaman.
Pegangan backhand, yakni dengan “jalan memutar” seperempat ke kanan dari pegangan forehand.
Pegangan pukul kasur, cara ini disebut juga dengan pegangan Amerika.
Pegangan campuran.
b) Teknik Pukulan
Dalam teknik ini, terdapat empat macam teknik dasarnya, yakni:
Pukulan Servis, yakni pukulan menggunakan raket untuk menerbangkan shuttlecock ke tim lawan secara berdiagonal sekaligus sebagai permulaan dari permainan.
Pukulan Lob, yakni pukulan yang bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin dengan arah ke belakang garis lapangan lawan.
Overhead Lob, yakni pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala.
Underhand Lob, yakni pukulan lob dengan memukul shuttlecock di bawah badan dilambungkan tinggi ke belakang.
Alat dan Peraturan
a) Lapangan
Panjang: 11,88 m
Lebar: 5,18 m
Luas: 61,5384 m
Tinggi tiang net: 1,55 m
Tinggi atas net: 1,52 m
Jarak net ke garis service: 1,98 m
b) Sistem Perhitungan Poin
Satu set terdiri atas 21 poin.
Bila terjadi kedudukan 20 poin yang sama, otomatis akan dibuat menjadi 22.
Jus 2 akan otomatis diberlakukan kembali jika terjadi kedudukan yang sama lagi.
c) Alat Perlengkapan
Raket, dibuat dari serat karbon (plastik bertulang grafit). Namun, ada juga yang menggunakan baja atau aluminium untuk sebagian atau keseluruhan raketnya.
Senar, dengan ketebalan 21 ukuran dan diuntai dengan ketegangan 18-30+ lb.
Shuttlecock, terbuat dari bulu angka yang disusun membentuk kerucut terbuka dengan pangkalnya berbentuk setengah bola dari gabus.
Sepatu, yang memiliki sol karet kuat, dengan sisi yang bertulang.
4.SOFTBALL
Permainan bola kecil bernama softball ini memang hampir mirip dengan kasti, tetapi ada beberapa perbedaan selain pada bentuk lapangannya. Yakni pada bola yang digunakan yang mana lebih berat bola pada permainan softball.Meskipun permainan golf modern berasal dari Skotlandia pada abad ke-15 , asal usul permainan ini tidak jelas dan masih banyak diperdebatkan.
Beberapa sejarawan [ 3 ] menelusuri asal mula olahraga ini ke permainan paganica Romawi , di mana para peserta menggunakan tongkat bengkok untuk memukul bola kulit yang diisi. Satu teori menyatakan bahwa paganica menyebar ke seluruh Eropa ketika bangsa Romawi menaklukkan sebagian besar benua tersebut, selama abad pertama SM, dan akhirnya berkembang menjadi permainan modern. [ 4 ]
Yang lain mengutip chuiwan (捶丸; "chui" berarti memukul dan "wan" berarti bola kecil) [ 5 ] sebagai nenek moyang, permainan Cina yang dimainkan antara abad kedelapan dan keempat belas. [ 6 ] Sebuah gulungan Dinasti Ming oleh seniman Youqiu yang berasal dari tahun 1368 berjudul "Perjamuan Musim Gugur" menunjukkan seorang anggota istana Kekaisaran Cina mengayunkan apa yang tampak seperti tongkat golf ke bola kecil dengan tujuan menenggelamkannya ke dalam lubang. [ 5 ] Permainan ini diperkirakan telah diperkenalkan ke Eropa selama Abad Pertengahan. [ 7 ]

Permainan awal lain yang menyerupai golf modern dikenal sebagai cambuca di Inggris dan chambot di Prancis. [ 7 ] Permainan Persia chowkan adalah kemungkinan asal usul kuno lainnya, meskipun lebih mirip polo . Selain itu, kolven (permainan yang melibatkan bola dan tongkat melengkung) dimainkan setiap tahun di Loenen, Belanda, dimulai pada tahun 1297, untuk memperingati penangkapan pembunuh Floris V , setahun sebelumnya.
Permainan golf modern berasal dari Skotlandia , di mana catatan tertulis pertama tentang golf adalah pelarangan permainan oleh James II pada tahun 1457, sebagai gangguan yang tidak diinginkan untuk belajar memanah. [ 8 ] James IV mencabut larangan tersebut pada tahun 1502 ketika ia sendiri menjadi pegolf, dengan tongkat golf pertama kali dicatat pada tahun 1503–1504: "Untuk tongkat golf dan bola untuk Raja yang ia mainkan". [ 9 ] Bagi banyak pegolf, Old Course di St Andrews , lapangan golf links yang berdiri sebelum tahun 1574, dianggap sebagai tempat ziarah. [ 10 ] Pada tahun 1764, lapangan golf standar 18 lubang dibuat di St Andrews ketika para anggota memodifikasi lapangan dari 22 menjadi 18 lubang. [ 11 ] Golf didokumentasikan dimainkan di Musselburgh Links , East Lothian, Skotlandia sejak 2 Maret 1672, yang disertifikasi sebagai lapangan golf tertua di dunia oleh Guinness World Records . [ 12 ] [ 13 ] Aturan golf tertua yang masih ada disusun pada bulan Maret 1744 untuk Company of Gentlemen Golfers, yang kemudian berganti nama menjadi The Honourable Company of Edinburgh Golfers , yang dimainkan di Leith , Skotlandia. [ 14 ] Turnamen golf tertua di dunia yang masih ada, dan major pertama golf, adalah The Open Championship , yang pertama kali dimainkan pada tanggal 17 Oktober 1860 di Prestwick Golf Club, di Ayrshire, Skotlandia, dengan pegolf Skotlandia memenangkan major pertama . [ 15 ] Dua orang Skotlandia dari Dunfermline , John Reid dan Robert Lockhart, pertama kali menunjukkan golf di AS dengan mendirikan sebuah lubang di sebuah kebun pada tahun 1888, dengan Reid mendirikan klub golf pertama di Amerika pada tahun yang sama, Saint Andrew's Golf Club di Yonkers, New York. [ 16 ]
•Peralatan

Tongkat golf digunakan untuk memukul bola golf . Setiap tongkat golf terdiri dari poros dengan tombak (atau "pegangan") di ujung atas dan kepala tongkat di bagian bawah. Tongkat golf panjang, yang memiliki tingkat loft lebih rendah, dimaksudkan untuk mendorong bola pada jarak yang relatif lebih jauh, dan tongkat golf pendek memiliki tingkat loft lebih tinggi dan jarak yang relatif lebih pendek. Panjang fisik sebenarnya dari setiap tongkat golf lebih panjang atau lebih pendek, tergantung pada jarak yang dimaksudkan tongkat golf untuk mendorong bola.
Tongkat golf secara tradisional telah disusun menjadi tiga jenis dasar. Woods adalah tongkat golf berkepala besar dan bergagang panjang yang dimaksudkan untuk mendorong bola sejauh jauh dari posisi yang relatif "terbuka", seperti teeing ground dan fairway. Yang paling penting adalah driver atau "1-wood", yang merupakan tongkat golf kayu dengan loft terendah, dan di zaman modern telah menjadi sangat khusus untuk melakukan tee shot jarak sangat jauh, hingga 300 yard (270 m), atau lebih, di tangan pegolf profesional. Secara tradisional, tongkat golf ini memiliki kepala yang terbuat dari kayu keras, oleh karena itu dinamakan demikian, tetapi hampir semua kayu modern sekarang terbuat dari logam seperti titanium, atau dari bahan komposit. Irons adalah tongkat golf bergagang pendek dengan kepala logam yang terutama terdiri dari permukaan pemukul yang datar dan bersudut. Secara tradisional, kepala tongkat ditempa dari besi; kepala tongkat besi modern dibuat dari paduan baja. Besi dengan loft yang bervariasi digunakan untuk berbagai tembakan dari hampir di mana saja di lapangan, tetapi paling sering untuk tembakan jarak pendek yang mendekati green, atau untuk mengeluarkan bola dari posisi yang sulit seperti perangkap pasir. Kelas ketiga adalah putter , yang berevolusi dari besi untuk menciptakan klub yang seimbang dan berloft rendah yang dirancang untuk menggulirkan bola di sepanjang green dan ke dalam lubang. Putter hampir selalu digunakan di green atau di rough/fringe di sekitarnya. Kelas keempat, yang disebut hybrid , berevolusi sebagai persilangan antara kayu dan besi, dan biasanya terlihat menggantikan besi berloft rendah dengan klub yang memberikan jarak yang sama, tetapi sudut peluncuran yang lebih tinggi dan sifat yang lebih pemaaf.
Maksimal 14 stik golf diperbolehkan di dalam tas pemain pada satu waktu selama putaran yang ditentukan. Pilihan stik golf tergantung pada kebijaksanaan pegolf, meskipun setiap stik golf harus dibuat sesuai dengan parameter yang ditetapkan dalam aturan. (Stik golf yang memenuhi parameter ini biasanya disebut "sesuai aturan".) Pelanggaran terhadap aturan ini dapat mengakibatkan diskualifikasi.
Pukulan yang tepat yang dilakukan pada waktu tertentu di lapangan golf, dan tongkat golf mana yang digunakan untuk melakukan pukulan tersebut, selalu sepenuhnya bergantung pada kebijaksanaan pegolf; dengan kata lain, tidak ada batasan apa pun tentang tongkat golf mana yang boleh atau tidak boleh digunakan pegolf pada waktu tertentu untuk pukulan apa pun.
Bola golf berbentuk bulat, biasanya berwarna putih (walaupun warna lain juga diperbolehkan), dan memiliki bintik-bintik kecil yang mengurangi hambatan aerodinamis dengan meningkatkan turbulensi udara di sekitar bola yang bergerak, sehingga menunda pemisahan "lapisan batas" dan mengurangi "getaran" yang disebabkan oleh hambatan di belakang bola, sehingga bola dapat terbang lebih jauh. [ 38 ] Kombinasi "lapisan batas" yang lembut dan "inti" yang keras memungkinkan terciptanya jarak dan putaran.
Tee hanya diperbolehkan untuk pukulan pertama pada setiap hole, kecuali pemain harus melakukan tee shot sementara atau mengulang pukulan pertamanya dari tee .
Banyak pegolf memakai sepatu golf dengan paku logam atau plastik yang dirancang untuk meningkatkan traksi, sehingga memungkinkan pukulan yang lebih jauh dan lebih akurat.
Tas golf digunakan untuk membawa stik golf dan peralatan pribadi atau lainnya milik pemain. Tas golf memiliki beberapa kantong yang dirancang untuk membawa peralatan dan perlengkapan seperti tee, bola, dan sarung tangan. Tas golf dapat dibawa, ditarik dengan troli, atau diikatkan ke kereta golf bermotor selama bermain. Tas golf biasanya memiliki tali tangan dan tali bahu untuk dibawa, tas lain dapat dibawa di kedua bahu seperti ransel, dan sering kali tas memiliki kaki yang dapat ditarik sehingga tas dapat berdiri tegak saat tidak digunakan.
•Aturan dan regulasi

Peraturan golf distandarisasi secara internasional dan diatur bersama oleh The R&A , yang berdiri pada tahun 2004 dari The Royal and Ancient Golf Club of St Andrews (didirikan pada tahun 1754), dan United States Golf Association (USGA). [ 32 ] [ 33 ] Dengan tujuan menyederhanakan peraturan, pada tahun 2017 USGA dan R&A melakukan penulisan ulang yang lengkap. [ 34 ] Buku peraturan baru mulai berlaku pada bulan Januari 2019. [ 35 ]
Prinsip dasar dari peraturan tersebut adalah keadilan. Seperti yang tertera di sampul belakang buku peraturan resmi:
- Mainkan bola sebagaimana adanya, mainkan lapangan sebagaimana Anda menemukannya, dan jika Anda tidak dapat melakukan salah satu di antaranya, lakukan apa yang adil.
Ada peraturan ketat mengenai status amatir pegolf. [ 36 ] Pada dasarnya, siapa pun yang pernah menerima pembayaran atau kompensasi untuk memberikan instruksi, atau bermain golf untuk mendapatkan uang, tidak dianggap sebagai amatir dan tidak boleh berpartisipasi dalam kompetisi yang hanya terbatas pada amatir. Namun, pegolf amatir boleh menerima biaya yang mematuhi pedoman ketat dan mereka boleh menerima hadiah non-tunai dalam batasan yang ditetapkan oleh Aturan Status Amatir.
Selain aturan resmi yang dicetak, pegolf juga mematuhi seperangkat pedoman yang disebut etiket golf . Pedoman etiket mencakup hal-hal seperti keselamatan, keadilan, kecepatan bermain, dan kewajiban pemain untuk berkontribusi dalam perawatan lapangan. Meskipun tidak ada hukuman atas pelanggaran aturan etiket, pemain pada umumnya mematuhi aturan etiket golf dalam upaya untuk meningkatkan pengalaman bermain setiap orang.
Hukuman
Pukulan penalti diberikan dalam situasi tertentu dan dihitung dalam skor pemain seolah-olah ada ayunan tambahan pada bola. Satu atau dua pukulan ditambahkan untuk sebagian besar pelanggaran aturan atau untuk mendapatkan keringanan dari berbagai situasi, dengan "penalti umum" didefinisikan sebagai dua pukulan, dan diskualifikasi untuk pelanggaran aturan yang parah atau berulang. Contohnya meliputi:
- Bola yang hilang atau bola yang dipukul keluar batas (OB) mengakibatkan penalti satu pukulan dan jarak (Aturan 18.2).
- Kecuali dalam keadaan tertentu, penalti satu pukulan diberikan jika seorang pemain menyebabkan bolanya bergerak (Aturan 9.4).
- Penalti satu pukulan diberikan jika seorang pemain memilih untuk mengambil keringanan ketika bolanya berhenti di dalam area penalti merah atau kuning (Peraturan 17), atau dari posisi yang tidak dapat dimainkan (Peraturan 19).
- Penalti dua pukulan diberikan jika melakukan pukulan pada bola yang salah (Aturan 6.3c).
- Penalti dua pukulan diberikan karena memukul bola milik pemain lain jika kedua bola berada di atas green sebelum pukulan (Aturan 11.1a).
- Diskualifikasi dapat terjadi akibat kecurangan, menandatangani skor yang lebih rendah, atau gagal mematuhi satu atau lebih peraturan yang menyebabkan permainan tidak pantas. [ 37 ]

Setiap ronde golf didasarkan pada permainan sejumlah lubang dalam urutan tertentu. Satu "ronde" biasanya terdiri dari 18 lubang yang dimainkan dalam urutan yang ditentukan oleh tata letak lapangan. Setiap lubang dimainkan sekali dalam ronde di lapangan standar yang terdiri dari 18 lubang. Permainan ini dapat dimainkan oleh sejumlah orang, meskipun kelompok yang umum akan terdiri dari 1–4 orang yang bermain dalam satu ronde. Jumlah waktu yang dibutuhkan untuk kecepatan permainan biasanya sekitar dua jam untuk ronde 9 lubang dan empat jam untuk ronde 18 lubang. [ 22 ]
Memainkan hole di lapangan golf dimulai dengan meletakkan bola ke dalam permainan dengan memukulnya menggunakan tongkat golf di teeing ground (juga disebut tee box, atau hanya tee). Untuk pukulan pertama ini di setiap hole, pegolf diperbolehkan tetapi tidak diharuskan untuk meletakkan bola di tee sebelum memukulnya. Tee adalah pasak kecil yang dapat digunakan untuk mengangkat bola sedikit di atas tanah hingga setinggi beberapa sentimeter. Tee biasanya terbuat dari kayu tetapi dapat dibuat dari bahan apa saja, termasuk plastik. Secara tradisional, pegolf menggunakan gundukan pasir untuk mengangkat bola, dan wadah pasir disediakan untuk tujuan tersebut. [ 23 ] [ 24 ] Beberapa lapangan masih mengharuskan pasir untuk digunakan sebagai pengganti peg tee, untuk mengurangi sampah dan mengurangi kerusakan pada teeing ground. Tee membantu mengurangi gangguan tanah atau rumput pada pergerakan tongkat golf sehingga bola lebih mudah dipukul dengan mengangkat bola dari permukaan bermain. [ 25 ]
Bahasa Indonesia: Ketika pukulan awal pada sebuah hole dimaksudkan untuk menggerakkan bola pada jarak yang jauh, biasanya lebih dari 225 yard (210 m), pukulan tersebut umumnya disebut "drive" dan umumnya dilakukan dengan tongkat kayu berkepala besar dan berporos panjang yang disebut "driver". [ 26 ] Hole yang lebih pendek dapat dimulai dengan tongkat lain, seperti kayu atau besi bernomor lebih tinggi . Setelah bola berhenti, pegolf memukulnya lagi sebanyak yang diperlukan menggunakan pukulan yang dikenal sebagai "lay-up", "approach", "pitch", atau " chip ", hingga bola mencapai green, tempat pegolf kemudian " memukul " bola ke dalam hole (umumnya disebut "sinking the putt" atau "holing out"). Tujuan memasukkan bola ke dalam lubang ("menempatkan" bola) dalam pukulan sesedikit mungkin dapat terhalang oleh rintangan seperti area rumput yang lebih panjang yang disebut "rough" (biasanya ditemukan di sepanjang fairway), yang memperlambat bola yang menyentuhnya dan membuat lebih sulit untuk memajukan bola yang telah berhenti di atasnya; "doglegs", yang merupakan perubahan arah fairway yang sering kali memerlukan pukulan yang lebih pendek untuk dimainkan di sekitarnya; bunker (atau perangkap pasir); dan rintangan air seperti kolam atau sungai. [ 17 ]
Dalam kompetisi stroke play, setiap pemain memainkan bola mereka hingga masuk lubang, tidak peduli berapa banyak pukulan yang diperlukan. [ 27 ] [ perlu suntingan salinan ] Dalam match play, dapat diterima untuk sekadar mengambil bola dan "menyerahkan lubang" setelah cukup banyak pukulan yang dilakukan oleh seorang pemain sehingga secara matematis mustahil bagi pemain tersebut untuk memenangkan lubang tersebut. [ 28 ] Dalam stroke play informal, dapat juga diterima untuk menyerahkan lubang setelah memukul tiga pukulan lebih banyak dari peringkat "par" lubang tersebut ("triple bogey" – lihat di bawah); meskipun secara teknis merupakan pelanggaran Aturan 3–2, praktik ini mempercepat permainan sebagai bentuk penghormatan kepada orang lain, dan menghindari "skor yang tak terkendali" dan frustrasi yang berlebihan. [ 29 ] Atau, dalam kompetisi, panitia dapat menetapkan skor maksimum yang mungkin untuk sebuah lubang karena alasan yang sama, sambil memformalkan aturan penyerahan atau "pengambilan". [ 30 ]
Jarak total dari teeing ground pertama ke green ke-18 bisa sangat panjang; total yardage "melalui green" bisa melebihi 7.000 yard (6.400 m), dan ketika menambahkan jarak tempuh antara green dari satu hole dan tee berikutnya, bahkan pemain yang terampil dapat dengan mudah menempuh jarak 5 mil (8,0 km) atau lebih selama satu ronde. Di beberapa lapangan, kereta golf gas atau listrik digunakan untuk bepergian di antara pukulan, yang dapat mempercepat permainan dan memungkinkan partisipasi oleh individu yang tidak dapat berjalan sepanjang ronde. Di lapangan lain, pemain umumnya berjalan di lapangan, baik membawa tas mereka menggunakan tali bahu atau menggunakan "troli golf" untuk tas mereka. Troli ini mungkin atau mungkin tidak dibantu baterai. Pada banyak turnamen amatir termasuk turnamen sekolah menengah dan perguruan tinggi di AS, pemain diharuskan berjalan dan membawa tas mereka sendiri, namun pada level profesional dan amatir tingkat atas, serta pada klub-klub swasta tingkat tinggi, pemain boleh ditemani oleh pembawa tongkat golf , yang membawa dan mengelola perlengkapan pemain dan yang diizinkan oleh peraturan untuk memberikan saran mengenai permainan di lapangan. [ 31 ]






Tidak ada komentar:
Posting Komentar